padi.
Hasil penelitian diperoleh melalui beberapa tahap yaitu penentuan kondisi
optimum fermentasi sekam padi, meliputi sistem fermentasi dan suhu fermentasi.
Fermentasi padat dan slurry dilakukan dengan menambahkan suspensi kompos
dan diinkubasi pada suhu 50C, 55C, serta 60C selama 5 hari, sehingga
diperoleh data kondisi optimum fermentasi. Langkah berikutnya adalah penentuan
profil gula pereduksi selama fermentasi sekam padi, sehingga diperoleh waktu
optimum untuk pengisolasian kompleks enzim lignoselulolitik. Kompleks enzim
lignoselulolitik ini kemudian diuji aktivitasnya.
hidrolisis kompleks enzim lignoselulolitik terhadap CMC dan sekam padi dalam