Text
Pengaruh D-Glukosa dan Miling terhadap Tingkat Kristalinitas Silika Xerogel dari Abu Layang Batu Bara untuk Adsorpsi Ion Logam Zn (II)
Pada penelitian ini dilakukan sintensis silika xerogel melalui metode sol-gel
dengan raw material sebagai sumber silika berupa abu layang hasil pembakaran
batu bara. Abu layang dilakukan preparasi terlebih dahulu sebelum digunakan
dalam sintesis. Proses sintesis dengan metode sol-gel divariasi dengan adanya
proses miling dan penambahan d-glukosa sebagai template. Karakterisasi silika
xerogel dilakukan dengan FTIR (Fourier transform infrared spectroscopy) dan
XRD (X-ray diffraction) untuk mengetahui karakter silika yang disintesis. Silika
xerogel kemudian dimanfaatkan untuk adsorpsi ion Zn (II) dengan variasi
konsentrasi tertentu. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa silika xerogel dapat
disintesis dari limbah abu layang dari PLTU dengan variasi perlakuan miling dan
penambahan d-glukosa. Hasil karakterisasi FTIR diketahui bahwa perbandingan
antara gugus fungsi silanol (Si-OH) dan siloksan (Si-O-Si) pada masing – masing
sampel silika xerogel, silika xerogel – milling dan silika xerogel – d-glukosa adalah
0,069%; 0,178% dan 0,085%. Hasil karakterisasi XRD diketahui silika memiliki
struktur amorf dengan tingkat kristalinitas masing – masing sampel silika xerogel,
silika xerogel – d-glukosa dan silika xerogel – milling secara berurutan adalah
37,32%, 35,42% dan 53,22%. Diketahui pula kemampuan adsorpsi terbaik ion
logam Zn (II) terdapat pada silika xerogel - d-glukosa pada konsentrasi 180 ppm
dengan kemampuan adsorpsi 89,90 mg/g.
Kata Kunci : Silika xerogel, sol-gel, miling, d-glukosa, adsorpsi
2207C2024 | 2207 C 2024 | Perpustakaan FSM Undip | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain