Text
Pengembangan Potensi Ekowisata Mangrove Gampong Baro Sayeung, Aceh Jaya, Provinsi Aceh
Ekowisata Mangrove Gampong Baro Sayeung, Aceh Jaya memiliki keunikan dan
daya tarik tersendiri yang berpotensi untuk mendukung konservasi mangrove, fauna
asosiasi, dan perekonomian masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji
potensi biotik, kesesuaian ekowisata dan daya dukung kawasan. Penelitian ini
dilakukan mulai bulan Agustus hingga Desember 2022. Pengumpulan data
menggunakan metode purposive sampling, plot-kuadrat, dan wawancara. Analisis
data menggunakan indeks keanekaragaman jenis (H`), INP, Indeks Kesesuaian
Wisata (IKW), dan Daya Dukung Kawasan (DDK). Hasil penelitian diperoleh 9
jenis mangrove yang didominasi oleh jenis Rhizophora apiculata dan Rhizophora
mucronata. Vegetasi mangrove di kawasan Gampong Baro Sayeung memiliki nilai
indeks keanekaragaman jenis (H’) 1,155 hingga (H’) 1,391 dalam kategori sedang.
Penelitian ini ditemukan 50 spesies fauna asosiasi, diantaranya terdapat 3 jenis
satwa yang dilindungi yaitu Macaca muscularis, Crocodylus porosus, dan Pteropus
sp. Indeks kesesuaian wisata (IKW) di Ekowisata Mangrove Gampong Baro
Sayeung termasuk kategori sangat sesuai (S1). Kapasitas daya dukung kawasan
(DDK) Ekowisata Mangrove Gampong Baro Sayeung adalah 176 orang perhari.
Secara keseluruhan, Ekowisata Mangrove Gampong Baro Sayeung, Aceh Jaya
memiliki potensi yang dapat dikembangkan secara berkelanjutan di masa
mendatang.
Kata kunci: Ekowisata Mangrove, Indeks Kesesuaian Wisata, Daya Dukung Kawasan,
Gampong Baro Sayeung Aceh Jaya
123S2BIO2024 | 123 S2BIO 2024 | Perpustakaan FSM Undip | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain