Text
Pembuatan Karbon Aktif Nanopartikel Untuk Peningkatan Produktivitas Tanah Tandus
ABSTRAK
Karbon aktif adalah material berpori yang sering digunakan sebagai adsorben. Karakteristik adsorpsi karbon aktif dapat digunakan dalam pertanian untuk meningkatkan produktivitas tanah tanah tandus. Nanopartikel karbon aktif berukuran sekitar 200 nm telah dihasilkan dari serbuk karbon aktif sekitar 100 mesh dengan menerapkan energi ultrasonik 40 kHz, 2 × 50 watt selama 30 menit pada suhu 50°C dalam sistem dispersi cair. Proses aktivasi termal nanopartikel karbon yang dihasilkan dilakukan dengan memanaskan pada suhu 400°C selama 1 jam dalam furnace. Berdasarkan analisis adsorpsi-desorpsi nitrogen BET (Brunauer-Emmett-Teller), diketahui bahwa luas permukaan, volume pori, dan diameter pori dari nanopartikel karbon aktif yang dihasilkan adalah 178,844 m2/g, 0,046 cc/g dan 18,060 Å. Dalam situasi ini, nanopartikel karbon mampu menyerap urea sekitar 10% melalui proses adsorpsi dengan waktu kontak selama 80 menit. Telah diketahui bahwa sifat adsorpsi nanopartikel karbon terhadap urea tidak mengikuti persamaan adsorpsi Langmuir dan Freundlich yang paling populer. Namun nanopartikel karbon aktif yang telah menyerap urea berhasil meningkatkan produktivitas tanah pertanian yang tandus.
Kata kunci : Karbon Aktif, Nanopartikel, Urea, Tanah, Tandus
ABSTRACT
Activated carbon is a porous material that is often used as an adsorbent. The adsorption's characteristic of activated carbon can be used in agriculture in order to increase soil productivity of barren land. The activated carbon nanoparticles of about 200 nm in size have been produced from the activated carbon powder of about 100 mesh by applying ultrasonic energy of 40 kHz, 2×50 watt for 30 minutes exposure at 50°C in an aqueous dispersion system. The thermal activation process of the produced carbon nanoparticles was conducted by heating them at 400°C for 1 hour in a furnace. Based on the BET (Brunauer-Emmett-Teller) nitrogen adsorption-desorption analysis, it was known that the surface area, pore volume and pore diameter of the produced activated carbon nanoparticles was about 178.844 m2/g, 0.046 cc/g and 18.060 Å respectively. In this situation, the carbon nanoparticles capable to load urea of about 10% through adsorption process for 80 minutes contact time. It was well known that the adsorption properties of the carbon nanoparticles towards urea were not followed the most popular both equations of Langmuir and Freundlich isothermal adsorptions. However the urea-loaded activated carbon nanoparticles aforementioned successful to improve the productivity of the tested barren agricultural land.
Keywords: Active Carbon, Nanoparticles, Urea, Soil, Barren
1587C19II | 1587 C 19 | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain