Text
Analisis Penerimaan Teknologi E-Learning Dengan Integrasi Model Utaut 2 Dan Expectation Confirmation Model
ABSTRAK
E-learning merupakan salah satu jenis layanan pendidikan yang dibuat untuk mempermudah
proses pembelajaran untuk semua kalangan. Pengguna e-learning dapat melakukan kegiatan
belajar mengajar hanya dengan lewat smartphone ataupun laptop/komputer yang mereka
punya. Penerimaan teknologi ini dianalisis melalui kesesuaian antara teknologi e-learning
dan teknologi yang ada saat ini, dan kepuasan pengguna terhadap penggunaan e-learning.
Penelitian ini menggunakan integrasi model the Unified Theory of Acceptance and Usage of
Technology 2 (UTAUT 2) dan Expectation Confirmation Model (ECM). Sebanyak 212
responden berpartisipasi dalam penelitian ini. Partial least square (PLS) digunakan sebagai
alat uji konseptual untuk menguji hubungan antar variabel laten atau dengan variabel
indikatornya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelajar kurang begitu berminat dengan
pembelajaran digital. Selain itu, biaya e-learning yang tidak murah juga menjadi faktor yang
mengurangi niat pelajar untuk melanjutkan menggunakan e-learning. Faktor kebiasaan
pelajar menggunakan e-learning memberikan pengaruh yang paling besar dalam niat untuk
melanjutkan menggunakan e-learning. Faktor-faktor yang ada dalam dua model digunakan
untuk menganalisis adopsi teknologi pada e-learning, namun sejauh ini belum ada penelitian
yang mengintegrasikan kedua model untuk menganalisis adopsi teknologi pada e-learning.
Oleh karena itu, penelitian ini berkontribusi pada literatur tentang adopsi teknologi e-learning
dengan mengintegrasikan faktor dari kedua model dalam konteks negara berkembang yang
dicontohkan dalam penelitian ini oleh Indonesia. Penelitian ini dapat digunakan oleh pihak
pengembang e-learning untuk mengembangkan e-learning menjadi lebih menarik dengan
biaya yang murah agar menarik minat pelajar untuk melanjutkan menggunakan e-learning.
Kata Kunci : E-learning, UTAUT 2, ECM, Penerimaan Teknologivi
ABSTRACT
E-learning is one type of educational service created to facilitate the learning process for all
groups. They can do teaching and learning activities only through the smartphone or laptop/
computer they have. The acceptance of this technology is analyzed through suitability
between e-learning technology and current technology, and satisfaction of users’ e-learning.
To examine correlation between latent variables or variable indicator, this study uses Partial
Least Square (PLS) as a conceptual test equipment. This study uses the integration model of
the unified of acceptance and usage of technology 2 (UTAUT 2) and expectation
confirmation model (ECM). The results showed that electronic devices such as computers,
laptops, yet stole great interest from Indonesian students to support their learning process.
High e-learning costs is also a factor that reduces students' interest in continuing to use elearning. This research can be used by e-learning developers to develop e-learning to be
more attractive with low cost so that it attracts students to continue using e-learning. The
factors that exist in the two models used in this study are considered important in explaining
the adoption of e-learning technology, but as far as the author's knowledge there has been no
research that integrates the two models to explain technological adaptation to e-learning.
Therefore, this study contribute to the literature on technology adoption for e-learning by
integrating the factors of both models in developing country contexts exemplified in this
study by Indonesia.
Keywords : E-learning, UTAUT 2, ECM, Technology Acceptance
708F19II | 708 F 19 | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain