Text
Analisa Penggunaan Stand Filter Terhadap Nilai Entrance Skin Exposure (ESE) Pada Pesawat Sinar-X Mobile Menggunakan Faktor Eksposi Pemeriksaan Kepala
ABSTRAK
Telah dilakukan analisa penggunaan stand filter terhadap nilai Entrance Skin Exposure (ESE) pada pesawat sinar-X mobile menggunakan faktor eksposi pemeriksaan kepala. Penelitian ini dilakukan untuk menentukan nilai ESE pada filter kaca bening, tembaga, dan galvalum serta pengaruh penggunaan stand filter terhadap nilai HVL dengan variasi tegangan tabung 70, 81, dan 90 kVp dan arus-waktu 20 mAs, SSD 100 cm, serta luas penyinaran lapangan 10x10 cm menggunakan Multi Purpose Detector (MPD) Piranha. Penggunaan filter bertujuan untuk menghilangkan energi rendah sinar-X sehingga dapat meminimalkan ESE yang diterima. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh penggunaan filter kaca bening, tembaga, dan galvalum menyebabkan nilai ESE lebih rendah dibandingkan sebelumnya. Nilai ESE pada pesawat sinar-X mobile menggunakan faktor eksposi pemeriksaan kepala dapat dicapai dengan penggunaan filter kaca bening 6 mm dan filter galvalum 0,2 mm. Sedangkan penggunaan filter tembaga menghasilkan nilai ESE dibawah batas toleransi untuk pemeriksaan kepala. Penggunaan stand filter pada pengukuran nilai Half Value Layer (HVL) dengan metode grafik eksponensial menyebabkan nilai HVL lebih besar dibandingkan nilai HVL tanpa stand filter pada masing-masing jenis filter.
Kata kunci : Pesawat sinar-X, ESE, Filter, HVL, MPD Piranha, Stand filter
ABSTRACT
This study analyzes the use of a stand filter on the Entrance Skin Exposure (ESE) value on a mobile X-ray aircraft using the head examination exposure factor. This research was conducted to determine ESE values of the clear glass, copper, and galvalume filter. Besides, it determines the effect of using the stand filter on HVL values with tube voltage variations of 70, 81, and 90 kVp and time-flows of 20 mAs, SSD 100 cm, with the field irradiation of 10x10 cm using Piranha Multi-Purpose Detector (MPD). The use of filters aims to eliminate low energy in x-ray beams, so it can minimize the ESE received. The results showed that the effect of using clear glass filters, copper, and galvalume caused the ESE value to be lower than before. ESE values on mobile X-ray aircraft using head inspection exposure factor can be achieved by using a clear 6 mm glass filter and 0.2 mm galvalume filter. On the contrary, the use of copper filters produces ESE values below the tolerance limit for head inspection. The use of a stand filter on the measurement of the Half Value Layer (HVL) value with the exponential graph method causes the HVL value to be greater than the HVL value without the stand filter on each type of filter.
Keywords: X-ray Aircraft, ESE, Filter, HVL, Piranha MPD, Stand Filter
1322D18IV | 1322 D 18 | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain