Text
Pilarisasi Lempung Dengan Al/Cr Sebagai Adsorben Minyak Sisa Pakai
Abstrak
Minyak goreng yang digunakan berulang kali dapat mengakibatkan
kerusakan minyak. Salah satu solusi untuk menanganinya ialah dengan metode
adsorpsi. Lempung terpilar Al/Cr telah dibuat sebagai adsorben minyak sisa pakai.
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan suhu optimum kalsinasi pada pemilaran
lempung dengan Al/Cr dan menentukan kualitas minyak sisa pakai berdasarkan
bilangan asam dan bilangan peroksida. Karakterisasi lempung terpilar
menggunakan X-Ray Diffraction (XRD). Selanjutnya daya adsorpsi lempung
terpilar terhadap minyak sisa pakai diukur menggunakan Spektrofotometer UVVis. Uji kualitas minyak dilakukan berdasarkan penentuan bilangan asam dan
bilangan peroksida sesuai syarat mutu minyak goreng yaitu SNI 01-3741-2013.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, pemilaran lempung Al/Cr dapat
meningkatkan basal spacing. Lempung terpilar Al/Cr dengan suhu kalsinasi 400°C
memiliki basal spacing terbesar yaitu fraksi ringan 18,84 Å dan fraksi berat 16,53
Å. Kemampuan lempung terpilar Al/Cr untuk adsorpsi minyak sisa pakai memiliki
daya serap besar pada suhu kalsinasi 400°C yaitu pada fraksi berat 9,16 % dan
fraksi ringan 6,28 %. Lempung terpilar Al/Cr mampu menurunkan bilangan asam
dan bilangan peroksida, bahwa semakin lama waktu kontak adsorpsi bilangan asam
dan bilangan peroksida semakin menurun.
Kata Kunci : Lempung terpilar Al/Cr, minyak sisa pakai, bilangan asam,bilangan
peroksida
Abstract
Cooking oil used repeatedly can cause oil damage. One solution to deal with
is the adsorption method. The Al / Cr pillared clay has been made as residual oil
adsorbent. This study aims to determine the optimum temperature of calcination in
clay loops with Al / Cr and determine the quality of residual oil based on acid
numbers and peroxide numbers. Characterization of polished clays using X-Ray
Diffraction (XRD). Furthermore, the adsorption capacity of the polished clay to the
residual oil was measured using a UV-Vis Spectrophotometer. Oil quality test is
done based on the determination of acid number and peroxide number according to
cooking oil quality requirement that is SNI 01-3741-2013. The results showed that,
Al / Cr clay splitting can increase the basal spacing. Al / Cr pillared clay with 400
° C calcination temperature has the largest basal spacing of light fraction 18.84 Å
and weight fraction 16.53 Å. The Al / Cr pillared clay capability for adsorption of
residual oils has a large absorptive capacity at 400 ° C calcination temperature at
9.16% weight fraction and 6.28% light fraction. The Al / Cr pillared clay is able to
decrease the acid and peroxide numbers, that the longer the contact time of the
adsorption of acid numbers and peroxide numbers decreases.
Keywords : Al/Cr pillared clay, residual oil, acid number, peroxide number
1424C17IV | 1424 C 17-iv | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain