Text
Modifikasi Zeolit Dengan Magnetit Sebagai Katalis Pada Reaksi Transesterfikasi
ABSTRAK
Zeolit alam memiliki beberapa fungsi di antaranya dehidran, adsorbsen, penukar ion, katalisator dan Separator. Penggunaan besi sebagai katalis karena memiliki stabilitas termal yang tinggi, selain itu besi dalam bentuk magnetit memiliki aktivitas lebih tinggi pada reaksi menggunakan temperatur tinggi. Pada penelitian ini zeolit dan magnetit dimanfaatkan sebagai katalis pada reaksi transesterifikasi. Metode yang dilakukan dalam pembuatan metil ester dalam penelitian ini adalah reaksi transesterifikasi. Untuk pembuatan katalis zeolit/magnetit digunakan zeolit alam teraktivasi larutan HF 1%. Magnetit yang digunakan berasal dari pantai marina kemudian dilakukan separasi dengan magnet selanjutnya dilakukan mechanical milling. Berdasarkan karakterisasi dengan sinar X (XRD) katalis zeolit/magnetit berhasil dipreparasi. Terdapat puncak khas keduanya yaitu pada sudut 2θ = 25,6°; 27,54°; 26,58° menunjukkan mineral mordenit; Pada sudut 2θ = 28,22°; 22,14° menunjukkan mineral klinoptilonit. Pada sudut 2θ = 30,1°; 30,86°; 35,46°; 43,12°; 56,92° dan 62,56° menunjukkan mineral magnetit. Dari analisa GC-MS produk transesterifikasi hasil penelitian, menunjukkan bahwa produk mengandung senyawa Metil Oleat (m/z = 296), Metil Palmitat (m/z = 270), dan Metil Stearat (m/z = 270). Yield metil ester yang dihasilkan paling besar yaitu pada penggunaan katalis zeolit/magnetit 10% dengan yield metil ester sebesar 30,54%. Berdasarkan uji fisik dan kimia metil ester yang berupa uji densitas, viskositas, bilangan asam, dan bilangan iod metil ester yang di peroleh memenuhi standar SNI 7182:2015.
Kata kunci: zeolit, magnetit, transesterifikasi
ABSTRACT
The natural zeolite has several functions which are dehydration, adsorption, ion exchange, catalysistator and separation. The use of iron as a catalyst because it has high thermal stability, in addition iron in the form of magnetite has a higher activity in the reaction using high temperatures. In this study, zeolit and magnetit used as catalyst in transesterification reaction. Determine the catalytic effect of zeolite/magnetite catalyst in terms of methyl ester characteristic test such as density, viscosity, acid number, iodine number, and moisture content test. The method that used for create methyl esters in this research is transesterification. For the manufacture of zeolite/magnetite catalysts used natural zeolites derived from Klaten are activated with HF 1% solution. The magnetite used is derived from the marina beach then separated with magnet then mechanical milling. The characterization with X-ray (XRD) the zeolite/magnetite catalyst was successfully prepared. There is a typical peak both at an angle of 2θ = 22.14°; 25.6°; 26.58°; 27.54°; 28.22°; 30.1°; 30.86°; 35.46 °; 43.12°; 56.92° and 62.56°. This peak indicates the presence of minerals zeolite type klinoptilolit and mordenite and magnetite minerals. From the GC-MS analysis the transesterification product of the research results showed that the product contained Methyl Oleic (m/z = 296), Methyl Palmitoleic (m/z = 270), and Methyl Stearate (m/z = 270 ). The yield of methyl ester produced is the greatest on the use of 10% zeolite / magnetite catalyst with the yield of methyl ester of 30.54%. Based on physical and chemical test of methyl ester in the form of density test, viscosity, acid number, and number of methyl ester iods that obtained meet SNI 7182: 2015 standard.
Keywords: zeolite, magnetite, transesterification
1391C17IV | 541,3 WUR m | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain