Text
Antioksidan Dari Produk Fermentasi Kunyit (Curcuma longa) Oleh Aspergillus orizae
RINGKASAN
Antioksidan merupakan senyawa bioaktif yang memiliki peran dalam menetralkan radikal bebas di dalam tubuh. Antioksidan sintetik memiliki kapasitas antioksidan yang lebih tinggi dibandingkan dengan antioksidan alami, oleh karena itu diperlukan cara untuk meningkatkan kapasitas antioksidan bahan alam. Salah satu pendekatan yang cukup sederhana dan efektif adalah fermentasi. Beberapa penelitian melaporkan bahwa fermentasi dapat meningkatkan kapasitas antioksidan dari bahan alam. Salah satu laporan menyebutkan bahwa kapasitas antioksidan meningkat cukup signifikan pada rimpang kunyit yang diinokulasi dengan jamur Mikoriza arbuscular. Pada penelitian ini dilakukan fermentasi rimpang kunyit dengan Aspergillus oryzae secara fermentasi padat. Produk fermentasi diuji kapasitas antioksidannya melalui penentuan peredaman DPPH. Penelitian dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu: preparasi kunyit, pembuatan starter Aspergillus oryzae, fermentasi kunyit, ekstraksi produk fermentasi, dan pengujian kapasitas antioksidan dengan metode peredaman DPPH, penentuan total fenolat, serta penapisan fitokimia.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol produk fermentasi berupa cairan berwarna kuning kecoklatan. Produk fermentasi dipanen pada waktu fermentasi hari ke-14, 21, dan 28; untuk selanjutnya disebut F-14, F-21 dan F-28. Kapasitas antioksidan semua produk fermentasi lebih tinggi dibandingkan ekstrak rimpang tanpa fermentasi (TF). Nilai kapasitas antioksidan berturut-turut (dalam mg kuersetin/g ekstrak) adalah TF = 17,005; F-14= 27,305; F-21= 33,293; dan F-28= 34,191. Kadar total fenolat produk fermentasi juga lebih tinggi dibandingkan tanpa fermentasi dengan kadar total fenolat berturut-turut sebesar TF=261; F-14=324,3; F-21=361; F-28= 374,3 (mg asam galat/g ekstrak). Dalam hal ini, kapasitas antioksidan dan kadar total fenolat meningkat dengan lamanya fermentasi. Ekstrak etanol produk fermentasi dan tanpa fermentasi seluruhnya positif mengandung alkaloid, saponin, flavonoid, tannin, kuinon, dan steroid.
SUMMARY
Antioxidants are bioactive compounds that have a role in neutralizing free radicals in the body. Synthetic antioxidants have higher antioxidant capacity compared to natural antioxidants, therefore needs a way to increase the antioxidant capacity of natural materials. A simple and effective approach is fermentation. Several studies have reported that fermentation can increase the antioxidant capacity of natural products. One report mentioned that the antioxidant capacity increased significantly in the turmeric rhizome inoculated with arbuscular mycorrhizal fungi. In this research turmeric rhizome fermented with Aspergillus oryzae in solid state fermentation. The fermented products tested its antioxidant capacity by determining DPPH schavenging activity. The study was conducted through several stages, which are: turmeric preparation, starter preparation of Aspergillus oryzae, turmeric fermentation, fermented product extraction, and antioxidant capacity testing with DPPH schavenging method, total phenolate content determination, and phytochemical screening.
The results showed that the ethanol extract of fermented products were brownish yellow liquid. Fermented products are harvested at 14, 21, and 28 days; Hereinafter referred to as F-14, F-21 and F-28. The antioxidant capacity of all fermented products is higher than unfermented rhizome extract (TF). The value of antioxidant capacity consecutively (in mg of quercetin / g extract) was TF = 17.005; F-14 = 27,305; F-21 = 33,293; F-28 = 34,191. The total phenolic content of fermented products was also higher than without fermentation with total phenolate content of TF = 261; F-14 = 324.3; F-21 = 361; F-28 = 374.3 (mg gallic acid / g extract). In this case, the antioxidant capacity and total phenolic content increase with the length of fermentation. The ethanol extract of fermented and unfermented products entirely positive contains alkaloids, saponins, flavonoids, tannins, quinones, and steroids.
1387C17IV | 572,4 SUL a | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain