Text
Isolasi Dan Identifikasi Molekuler Khamir Dari Molase Serta Kemampuannya Dalam Produksi Etanol
ABSTRAK
Kebutuhan terhadap minyak bumi semakin meningkat, sedangkan ketersedian semakin harinya semakin berkurang. Minyak bumi merupakan energi yang tidak dapat diperbaharui atau non renewable. Etanol merupakan salah satu energi alternatif yang diproduksi secara fermentasi menggunakan substrat yang mengandung gula dengan bantuan khamir. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi khamir yang terdapat pada molase dan mengidentifikasinya secara morfologi, biokimia, serta molekuler sehingga dapat diketahui spesiesnya. Isolasi dilakukan secara goresan pada media PDA. Identifikasi morfologi meliputi pengamatan secara makroskopis terhadap koloni dan mikroskopis terhadap selnya. Identifikasi biokimia meliputi uji pertumbuhan pada konsentrasi glukosa 50% dan fermentasi gula. Identifikasi secara molekuler dengan cara melihat genomnya berdasarkan urutan basa DNA daerah Internal Transcribed Spacer (ITS). Hasil isolasi dari molase didapatkan empat isolat khamir, yaitu isolat 1C1, 1C2, 2C1, dan 3C2. Isolat 2C1 yang digunakan untuk fermentasi etanol menghasilkan etanol sebesar 9,5%. Isolat 2C1 diamplifikasi menggunakan PCR dan analisis filogenetik menggunakan metode Neighbor Joining. Hasil sequencing menunjukkan isolat 2C1 memiliki Query Length sebesar 616 bp. Berdasarkan persamaan homologi melalui metode BLAST dan analisis pohon filogenetik, isolat 2C1 merupakan Debaryomyces hansenii.
Kata kunci: Identifikasi, khamir, molase, molekuler, etanol
ABSTRACT
The need of petroleum is increasing while the availability is limited. Petroleum is an alternative energy source which is produced by fermentation using a sugar-containing substrate with the help of yeast. This research aims to isolate yeasts contained in molasses and identify morphologically, biochemically, and molecular so the species can be known. The isolation is done by streak method into the PDA media. Morphological identification involves macroscopic observation of colonies and microscopic to their cells. Biochemical identification involves growth tests on 50% glucose concentration and sugar fermentation. Molecular identification is done by looking at its genome based on Internal Transcribed Spacer (ITS) DNA base order. From molasses isolation was obtained four isolates of yeast, that are isolates 1C1, 1C2, 2C1, and 3C2. Isolates 2C1 which is used for ethanol fermentation produces 9,5% of ethanol. 2C1 Isolates was amplified using PCR and phylogenetic analysis using neighbor joining method. Sequencing results show that Isolates 2C1 has 616 bp query length. Based on homology equation through BLAST method and phylogenetic tree analysis, isolates 2C1 is a Debaryomyces hansenii.
Keywords: Identification, Yeast, Molasses, Molecular, Ethanol
1138B17IV | 1138 B 17-iv | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain