Text
Aktivitas Antioksidan, Jumlah dan Ukuran Kristal Ca Oksalat serta Amilum Umbi Gadung, Gembili, Uwi Ungu, Porang dan Rimpang Ganyong
ABSTRAK
Umbi gadung, gembili, uwi ungu, porang, dan rimpang ganyong
merupakan pangan lokal di Indonesia yang belum dimanfaatkan sebagai pangan
fungsional sumber antioksidan, padahal umbi dan rimpang tersebut memiliki
kandungan amilum yang tinggi dan senyawa bioaktif yang diduga bersifat
antioksidan, namun kurang diminati masyarakat karena mengandung kristal
Ca oksalat yang menyebabkan rasa gatal saat dikonsumsi. Uji aktivitas
antioksidan diperlukan untuk mengetahui kemampuan sampel dalam menangkal
radikal bebas. Pengamatan kristal Ca oksalat diperlukan untuk mengetahui jumlah
dan ukurannya karena berhubungan dengan efek negatif yang ditimbulkan saat
dikonsumsi. Pengamatan amilum diperlukan untuk mengetahui karakteristik
amilum sampel. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas antioksidan,
jumlah dan ukuran kristal Ca oksalat, serta amilum umbi gadung, gembili, uwi
ungu, porang, dan rimpang ganyong. Pengambilan sampel menggunakan metode
purposive sampling di daerah Semarang dan Pati. Parameter yang diamati yaitu
aktivitas antioksidan (3 ulangan), jumlah dan ukuran kristal Ca oksalat
(5 ulangan), serta amilum (5 ulangan). Data penelitian dianalisis dengan Analysis
of Variance (ANOVA) pada taraf kepercayaan 95% dan dilanjutkan dengan uji
jarak berganda Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil analisis
menunjukkan bahwa spesies sampel yang berbeda memiliki hasil yang bervariasi.
Hasil penelitian menunjukkan uwi ungu memiliki aktivitas antioksidan tertinggi
(IC50 12.351,4 ppm), sedangkan yang terendah adalah ganyong
(IC50 167.520,4 ppm). Uwi ungu memiliki jumlah kristal Ca oksalat (per satuan
luas 3.707.058,61 µm2) terbanyak (62 buah) dan ukuran terpanjang (158,479 µm),
sedangkan jumlah paling sedikit adalah ganyong (3 buah) dan ukuran terpendek
adalah gembili (67,330 µm). Nilai tertinggi untuk ukuran amilum adalah ganyong
(amilum terbesar 81,722 µm; terkecil 15,928 µm), sedangkan nilai terendah
adalah gadung (amilum terbesar 4,072 µm; terkecil 2,399 µm).
Kata Kunci: Umbi, rimpang, aktivitas antioksidan, IC50, kristal Ca oksalat, amilum.v
ABSTRACT
Wild yam, lesser yam, purple yam, konjac, and queensland arrowroot were
examples of local food in Indonesia that has not been utilized as functional food
sources of antioxidants. Those yam and arrowroot contains high amylum and
bioactive compounds which may act as antioxidant, but less attention from public
because it contains Ca oxalate crystals that causes itching when consumed.
Antioxidant activity test required to determine sample’s ability in counteracting of
free radicals. Ca oxalate crystal observation is required to know the number and
size because of the related to negative effects incurred when consumed. Amylum
observation is required to determine the character of amylum’s sample. This
research aimed to determine antioxidant activity, number and size of Ca oxalate
crystals, and amylum of wild yam, lesser yam, purple yam, konjac, and
queensland arrowroot. This research used purposive sampling method, that was
taken in Semarang and Pati. The parameters observed were antioxidant activity
(3 replications), number and size of Ca oxalate crystal (5 replications), and
amylum (5 replications). Data was analyzed by Analysis of Variance (ANOVA) at
95% confidence level and continued by multiple range test Duncan's Multiple
Range Test (DMRT). The analysis showed that samples of different species have
varying results. The results showed that purple yam has the highest antioxidant
activity (IC50 12,351.4 ppm), while queensland arrowroot has the lowest
(IC50 167,520.4 ppm). Purple yam has the highest number (62 crystals) of
Ca oxalate crystals (per unit area 3.707.058,61 μm2) and the longest size
(158.479 μm), while queensland arrowroot has the lowest number (3 crystals) and
lesser yam has the shortest size (67.330 μm). Queensland arrowroot has the
highest value of amylum size (the largest amylum 81,722 μm; the smallest
15,928 μm), while wild yam has the lowest value (the largest amylum 4,072 μm;
the smallest 2,399 µm).
Keywords: Yam, arrowroot, antioxidant activity, IC50, Ca oxalate crystal, amylum.
1100B17III | 571,2 HID a | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain