Text
Model Optimasi Economic Production Quantity Dengan Mempertimbangkan Kualitas Barang Yang Tidak Sempurna, Adanya Pemeriksaan Barang Dan Penerimaan Sampel Secara Destructive Dan Non-Destructive
ABSTRAK
Tugas akhir ini membahas Model Optimasi Economic Production Quantity dengan mempertimbangkan kualitas barang tidak sempurna, adanya pemeriksaan barang dan penerimaan sampel secara destructive dan non destructive. Diambil sebanyak n barang yang digunakan sebagai sampel untuk melalui proses pemeriksaan kualitas. Apabila sampel diterima maka barang akan dikirim ke pasar primer. Apabila sampel ditolak keseluruhan barang akan melalui proses pemeriksaan ulang untuk dibagi menjadi barang tak rusak, barang yang dikerjakan ulang dan barang sisa dan kemudian dikirim ke pasar sekunder. Berdasarkan model ini, dapat ditentukan waktu produksi, jumlah produksi optimal dan ekspektasi keuntungan maksimal. Setelah dilakukan simulasi numerik diperoleh bahwa dengan model EPQ ini diperoleh ekspektasi keuntungan maksimal saat diproduksi sebanyak 4604 meja belajar dengan sampel sebanyak 125 meja yang diproduksi selama 16 hari sehingga ekspektasi keuntungan akan meningkat 5,56% dari keuntungan sebelumnya.
Kata Kunci : Persediaan, Economic Production Quantity, kerusakan barang, pemeriksaan barang, barang dapat diperbaiki, acceptance sampling
ABSTRACT
In this undergraduated thesis discussed on the Economic Production Quantity model in condition there are imperfect quality, inspection proses and destructive and non destructive acceptance sampling. Sampel size of n is taken from the lot to pass the inspection process. If sample is acceptable by inspection process, all of lots will be sent to primary market. If sample is not acceptable by inspection process, all of lots will be sent out to screening process, where items will be segregated into non-defective, reworkable and salvage items, then items can only be sold to secondary market. Based on this model, we can find optimal cycle length, number of production items, and the maximum expected profit.
After the numerical simulation, it was found that with this EPQ model, it was obtained the maximum profit expectation when it was produced as many as 4604 desks with the sample of 125 tables produced for 16 days so that the profit expectation will increase 5.56% from the previous profit.
Keywords : Inventory, Economic Production Quantity, imperfect items, inspection, reworkable item, acceptance sampling
2010A17III | 511.8 DEW m | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain