Text
Penentuan Distribusi Dosis Serap pada Brachyterapy Paru-paru dengan Radiasi-γ 131Cs Menggunakan Simulasi Monte Carlo
INTISARI
Pada penelitian ini telah dilakukan simulasi brachyterapy paru-paru menggunakan software MCNP5. Simulasi ini digunakan untuk menentukan energi radiasi-γ yang diserap per transformasi partikel pada organ paru-paru, ventrikel kiri dan atrium kiri. Sumber radioaktif yang digunakan adalah 131Cs dengan aktivitas 1,7 mCi, 2 mCi, dan 2,3 mCi, sedangkan waktu paruh 9,7 hari serta energi gamma sebesar 30,4 keV. Simulasi geometri tubuh manusia yang dibuat berupa phantom ORNL-MIRD. Sumber 131Cs dibuat dalam bentuk titik dan tipe tally *F8. Simulasi yang dihasilkan berupa geometri organ tubuh model ORNL-MIRD yang dapat dilihat menggunakan vised. Jumlah seed yang diimplankan divariasi dari 10, 20, 30, 40, 50, dan 60. Didapatkan nilai dosis serap pada paru-paru kiri meningkat secara linier yang diperoleh dari kurva antara dosis serap (Ds) dan jumlah seed (s) pada paru-paru kiri adalah Ds = 0,69s + 0,98 untuk aktivitas 2 mCi. Besarnya aktivitas dari 131Cs yang berbeda-beda diperoleh hubungan antara aktivitas dengan dosis serap yaitu semakin besar aktivitasnya maka semakin besar pula dosis. Dilihat dari persentase distribusi dosis yang direlatifkan terhadap paru-paru kiri sebesar 100% diperoleh persentase dosis pada dinding dan isi atrium kiri, dinding dan isi ventrikel kiri, dan paru-paru berturut-turut adalah 59,58%, 14,32%, 11,62%, 15,5 %, dan 0,17% yang berarti relatif aman terkena resiko. Dengan hubungan antara jumlah seed (s), aktivitas (A) dan dosis serap (Ds) di peroleh persamaan umum Ds = (0,35s+ 0,49)A. Simulasi menunjukkan bahwa dosis serap pada brachyterapy paru-paru dapat ditentukan dengan menggunakan MCNP5.
Kata kunci: dosis serap, aktivitas, brachyterapy paru-paru, cesium-131, MCNP5
ABSTRACT
This research has been conducted simulations on brachyterapy lungs using MCNP5 software. This simulation is used to determine the energy of γ-radiation absorbed per particle transformation in lung organs, left ventricle and left atrium. The radioactive source used was 131Cs with activity of 1.7 mCi, 2 mCi, and 2.3 mCi, while the half-life was 9.7 days and the gamma energy was 30.4 keV. Simulation of the geometry of the human body created in the form of phantom ORNL-MIRD. The 131Cs source is made in the form of a point and type tally * F8. The resulting simulation is the ORNL-MIRD organ geometry that can be viewed using vised. The number of implanted seeds was varied from 10, 20, 30, 40, 50, and 60. The absolute dosage values obtained in the left lung increased linearly from the curve between the absorbent dose(Ds) and the amount of seeds (s) in the left lung was Ds = 0.69s + 0.98 for 2 mCi activity. Activity of 131Cs is different is obtained the relationship between the activity with the absorption dose is the greater the activity the greater the dose. Judging from the percentage of left-handed dose distributions of the left lung by 100%, the percentage of doses in the wall and left atrium, left ventricle, and lung contents were 59.58%, 14.32%, 11 , 62%, 15.5%, and 0.17% which means it is relatively safe to be exposed to risk. With the relationship between the number of seeds (s), the activity (A) and the absorbed dose (Ds) obtained by the general equation of Ds = (0.35s + 0.49 A. Simulations show that the absorbent dose in the lung brachyterapy can be determined using MCNP5.
Keywords: Dosis Serap, activity, lung brachyterapy, cesium-131, MCNP5
1140D17II | 539.7 YUD p | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain