Text
Karakterisasi Molekuler Pisang Merah Musa sp. Asal Kabupaten Boyolali Berdasarkan Gen 18S Rrna
ABSTRAK
Pisang Merah merupakan jenis pisang yang memiliki potensi sebagai sumber
vitamin A yang baik, serta mengandung senyawa antioksidan dan antidiabetes.
Namun, program pemuliaan tanaman pisang belum memberikan perhatian pada
konservasi dan pengembangan potensi pisang Merah di Indonesia. Misalnya Pisang
Merah asal Kabupaten Boyolali belum pernah dieksplorasi dan dikarakterisasi
secara molekuler. Saat ini telah banyak dikembangkan primer universal untuk
keperluan amplifikasi gen ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengkarakterisasi
pisang Merah secara molekuler dan mempelajari hubungan kekerabatan pisang
Merah dengan pisang lainnya berdasarkan gen 18S rRNA. Metode yang digunakan
adalah PCR (Polymerase Chain Reaction) untuk menentukan urutan sekuens DNA
penyandi 18S rRNA pada pisang Merah Musa sp. Sekuens DNA dianalisis
menggunakan program BLAST pada situs NCBI (National Center for
Biotechnology Information) dan konstruksi pohon filogenetik yang diuji
menggunakan metode Neighbor-joining dengan ulangan sebanyak 1000 kali. Hasil
penelitian menunjukkan karakter sekuens 18SrRNA pisang Merah Musa sp.
memiliki homologi terbesar dengan pisang Musaacuminata, yaitu sebesar
99%.Meskipun demikian, analisis filogenetik menunjukkan pisang Merah dan M.
acuminata memperlihatkan dua basa berbeda.Hal ini menunjukkan adanya variasi
genetik pada pisang Merah.
Kata kunci: Pisang Merah, DNA, 18S rRNA, filogenetik, Musa acuminata
ABSTRACT
Pisang Merah is a kind of bananas that has potency as a good source of vitamin A,
as well as it containsof antioxidants and anti-diabetic properties. However, the
breeding program of banana plant has not yet been given attention to the
conservation and development of Pisang Merah. Pisang Merah from Kabupaten
Boyolali was not yet explored and molecular characterized. This study aimed to
molecular characterize of Pisang Merah and to study the relationships between
Pisang Merah and other bananas based on 18S rRNA sequence. The method used
was a PCR (Polymerase Chain Reaction) to amplify the sequence of Pisang Merah’s
18S rRNA gene. DNA sequences were analyzed using BLAST program on NCBI’s
site.Phylogenetic tree was constructed and tested using neighbor-joining method
with 1,000 times repetition. Results showed that 18S rRNA character of Pisang
Merah’s sequences had homology with banana Musa acuminata by 99%. However,
phylogenetic analysis showed that Pisang Merah and M. acuminata had two
different bases. It demonstrated that there was genetic variation on Pisang Merah’s
bases.
Keyword: Pisang Merah, DNA, 18S rRNA, phylogenetics, Musa acuminata
1091B17II | 620,8 AIS k | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain