Text
Isolasi, Karakterisasi, Uji Sitotoksisitas Triterpenoid dari Rimpang Lengkuas Merah (Alpinia Purpurata (Vieill.) K. Schum) dan Fabrikasi Nanopartikelnya
ABSTRAKS
Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi senyawa triterpenoid dari rimpang
Alpinia purpurata, fabrikasi nanopartikel ekstrak n-heksana, serta memperoleh informasi
sitotoksisitas ekstrak n-heksana sebelum dan setelah berukuran nano. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah senyawa triterpenoid diisolasi dari ekstrak nheksana menggunakan kromatografi kolom gravitasi dan KLT Preparatif, untuk fabrikasi
ekstrak n-heksana menjadi nanopartikel menggunakan metode sonikasi dengan prosesor
ultrasonik, serta penentuan aktivitas sitotoksik ekstrak n-heksana dengan metode BSLT
(Brine Shrimp Lethality Test). Hasil penelitian yang diperoleh menggunakan GC-MS
menunjukkan bahwa isolat memiliki berat molekul sebesar 426 g/mol yang diduga
merupakan senyawa Lupeol. Berdasarkan analisis PSA, nanopartikel ekstrak n-heksana
memiliki ukuran 278,0 nm dan hasil uji sitotoksisitas ekstrak n-heksana dan nanopartikel
ekstrak n-heksana menunjukkan LC50 sebesar 109,668 ppm dan 86,783 ppm. Hal ini
dapat diketahui bahwa senyawa nanopartikel dapat meningkatkan bioaktivitas suatu
ekstrak tanaman.
Kata kunci : Alpinia purpurata, triterpenoid, nanopartikel, sitotoksisitas
ABSTRACT
This research aimed to obtain isolate triterpenoid compounds from the Alpinia
purpurata rhizome, the fabrication of n-hexane extract nanoparticles, and also
cytotoxicity test of n-hexane extracts before and after nano-containing. The method used
in this research was the triterpenoid compound isolated from n-hexane extract using
gravity column chromatography and preparative TLC, for fabrication of n-hexane extract
into nanoparticles using sonication method with ultrasonic processor, and cytotoxic
activity of n-hexane extract by BSLT (Brine Shrimp Lethality Test) method. The results
of research using GC-MS showed isolates having molecular weight of 426 g/mol which is
a Lupeol compound. Based on the PSA analysis, n-hexane extract nanoparticles had a
size of 278,0 nm and the cytotoxicity test of n-hexane extract and n-hexane extract
nanoparticles showed LC50 109,668 ppm and 86,783 ppm. It is known that nanoparticles
can increase the bioactivity of a plant.
keywords : Alpinia purpurata, triterpenoid, nanopartticles, cytotoxicity
1403C17IV | 1403 C 17-iv | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain