Text
Penerapan Model Indeks Tunggal Untuk Optimalisasi Portofolio Dan Pengukuran Value At Risk Dengan Variance Covariance (Studi Kasus: Saham yang Stabil dalam LQ 45 Selama Periode Februari 2011 – Juli 2016) 332.6 PKT p
ABSTRAK
Investasi saham di pasar modal merupakan salah satu bentuk investasi
yang banyak diminati oleh investor. Berinvestasi pada saham tentu tidak terlepas
dari berbagai macam risiko. Adapun risiko yang muncul dapat diatasi dengan
membentuk portofolio yang terdiri dari beberapa saham. Pada penelitian ini model
indeks tunggal dipilih sebagai alat untuk membentuk portofolio saham karena
memiliki perhitungan yang relatif sederhana dibandingkan dengan model lain.
Model ini didasarkan pada pengamatan bahwa harga dari suatu sekuritas
berfluktuasi searah dengan indeks harga pasar. Sedangkan pengukuran value at
risk (VaR) pada penelitian ini dilakukan dengan variance covariance yang
mensyaratkan bahwa data return saham maupun data return protofolio saham
berdistribusi normal. Penelitian ini dilakukan pada kelompok saham yang stabil,
dalam arti selalu tercatat dalam LQ 45 selama periode Februari 2011 sampai Juli
2016. Berdasarkan 21 saham yang stabil dalam LQ 45, terdapat enam saham yang
masuk dalam portofolio optimal yaitu saham GGRM (PT Gudang Garam, Tbk.),
BBCA (PT Bank Central Asia, Tbk.), JSMR (PT Jasa Marga Persero, Tbk.),
LPKR (PT Lippo Karawaci, Tbk.), BBRI (PT Bank Rakyat Indonesia Persero,
Tbk.), dan INDF (PT Indofood Sukses Makmur, Tbk.), dengan besarnya perkiraan
VaR setelah satu bulan berinvestasi di portofolio tersebut pada tingkat
kepercayaan 95% adalah sebesar Rp 7.846.572,00 dari modal awal sebesar Rp
100.000.000,00.
Kata Kunci: Portofolio, Saham, Model Indeks Tunggal, Variance Covariance,
LQ 45
ABSTRACT
One of popular investments among investors is investing in a form of
stock in go public companies. Investing stocks must not be separated from a wide
variety of risks. One way to minimize risk is by taking a portfolio of several
stocks. This research uses single index model to form portfolio of several stocks
because it has simple computation than other method. This model based on the
observation that price of securities have linier fluctuation with market indeks.
Estimate of Value at Risk (VaR) can be calculated using variance covariance
method which requires that return of a stock and return portfolio of several stocks
have a normal distribution. This research aplicated to stable several stocks, in the
meaning that always recorded in LQ 45 during February 2011 until July 2016.
Based on 21 stable stocks in LQ 45, there are six stocks included in the optimal
portfolio. That is stock of GGRM (Gudang Garam Ltd.), BBCA (Bank Central
Asia Ltd.), JSMR (Jasa Marga Persero Ltd.), LPKR (Lippo Karawaci Ltd.), BBRI
(Bank Rakyat Indonesia Persero Ltd.), and INDF (Indofood Sukses Makmur
Ltd.), which estimated of VaR in a month after investing on optimal portfolio at
95% confidence level is Rp 7.846.572,00 from initial capital of Rp
100.000.000,00.
Keywords: Portfolio, Stock, Single Index Model, Variance Covariance, LQ 45
532E17I | 532 E 17 | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain