Text
Penapisan Dan Pemanfaatan Rhizobakteri Tanaman Jagung (Zea mays) Sebagai Inokulan Pemacu Tumbuh Tanaman 579 WID p
ABSTRAK
Tanaman jagung (Zea mays) merupakan komoditas pangan terpenting kedua setelah
tanaman padi. Peranan tanaman jagung dalam komoditas pertanian mendorong
penggunaan pupuk hayati untuk meningkatkan produktivitas tanaman jagung.
Penggunaan pupuk hayati membuka peluang penggunaan bakteri rhizosfer sebagai
inokulan pemacu tumbuh tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan isolat
bakteri rhizosfer dari tanaman jagung (Zea mays), mengkarakterisasi morfologi dan
sifat biokimia berupa kemampuan menghasilkan IAA, menyediakan unsur hara
berupa N dan P dan untuk mendapatkan inokulan bakteri pemacu tumbuh tanaman
jagung. Bakteri rhizosfer diisolasi dengan menggunakan media SEA (soil extract
agar). Isolat yang memiliki kemampuan menghasilkan IAA, penambat N dan pelarut
P tinggi diuji terhadap perkecambahan benih jagung dan diaplikasikan dalam fase
pertumbuhan tanaman. Hasil penelitian menunjukan terdapat 24 isolat bakteri
rhizosfer tanaman jagung yang didominasi oleh bakteri gram positif dan berbentuk
basil mampu menghasilkan IAA dengan kadar 4,83 – 125,84 ppm. 16 isolat bakteri
rhizosfer mampu melarutkan fosfat dengan indeks kelarutan fosfat berkisar 2,1 – 4,6.
18 isolat bakteri rhizosfer mampu menambat N dengan kemampuan menambat N
tertinggi yaitu sebesar 2,8 x 10 3 CFU/mL. Aplikasi 3 isolat terpilih berupa J11, J16
dan J19 sebagai inokulan tidak mampu meningkatkan pertumbuhan tanaman jagung
dibandingkan dengan kontrol air.
Kata kunci : Jagung, Rhizosfer, Pertumbuhan tanaman jagung.
ABSTRACT
Maize (Zea mays) is the second most important food commodity after rice plants. The
role of the corn crop in agricultural commodities encourage the use of biological
fertilizers to increase crop productivity of maize. The use of biological fertilizers
open opportunities using rhizosphere bacteria as inoculants boosters grow plants.
This study aims to obtain bacterial isolates from the rhizosphere of maize (Zea mays),
characterize the morphology and biochemical properties of the ability to produce
IAA, provide nutrients such as N and P and to get a bacterial inoculant boosters grow
corn. Rhizosphere bacteria were isolated using SEA media (soil extract agar). Isolates
that have the ability to produce IAA, tether N and high P solvents tested against corn
seed germination and applied in a phase of plant growth. The results showed there
were 24 isolates corn crop rhizosphere dominated by gram-positive bacteria and
shaped basil capable of producing IAA grading 4,83 to 125,84 ppm. 16 rhizosphere
bacterial isolates capable of dissolving phosphate with phosphate solubility index
ranged from 2,1 to 4,6. 18 rhizosphere bacterial isolates capable of tether N with the
highest N tether capacity of 2,8 x 10 3 CFU/ mL. Application 3 selected bacteria such as
J11, J16 and J19 as inoculants are not able to increase the growth of corn plants compared to
control water.
Keyword : Maize, Rhizosphere, The growth of corn plants.
1046B17I | 1046 B 17 | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain