Text
Pengaruh Fraksinasi Dosis Terhadap Dosis serap Pada berkas Foton 6 MV dan Elektron 5 MeV Pesawat Linear Accelerator 539.7
INTISARI
Pengaruh Fraksinasi Dosis Terhadap Dosis Serap Pada Berkas Foton 6 Mv
Dan Elektron 5 Mev Pesawat Linear Accelerator, pemanfaatan radiasi dalam bidang
kesehatan telah banyak digunakan khususnya terapi kanker dengan menggunakan
Linear Accelerator (LINAC). Dalam pemanfaatannya ada beberapa kasus yang
mengakibatkan ketidakakuratan dosimetri. Oleh karena itu dilakukan penelitian untuk
mengetahui kualitas berkas foton 6 MV dan elektron 5 MeV serta menentukan dosis
serap karena adanya pengaruh fraksinasi dosis dan luas lapangan. Dari penelitian ini
menggunakan LINAC Siemens Primus M Class seri 5633 dengan jarak dari sumber
ke permukaan phantom 100 cm serta ukuran lapangan untuk berkas foton 5 cm x 5
xm, 10 cm x 10 cm dan 15 cm x 15 cm sedangkan berkas elektron hanya pada
lapangan 10 cm x 10 cm. Pengukuran dosimetri absolut dilakukan dengan
menggunakan objek solid water phantom serta detektor FC65G farmer untuk berkas
foton dan detektor plat parallel PPC40 untuk berkas elektron. Laju dosis diatur 300
MU/min untuk berkas elektron dan 200 MU/min untuk berkas foton. Hasil
pengukuran dihitung berdasarkan IAEA Technical Report series no.398. Diperoleh
presentase perbandingan fraksinasi 2, 4 dan 8 kali terhadap 1 kali penyinaran untuk
berkas foton pada luas lapangan 5 cm x 5 cm masing masing 0,11%, 0,19%, 0,25%,
sedangkan pada lapangan 10 cm x 10 cm antara lain 0,05%, 0,18%,dan 0,26% dan
pada lapangan 15 cm x 15 cm berkisar 0,1%, 0,12% dan 0,28%. Sedangkan pada
berkas elektron masing masing terukur 0,24%, 0,58% dan 1,5%
Kata kunci: radiasi, dosimetri, solid water phantom
ABSTRACT
Effect of Dose Fraktionation to Absorbed Dose at Photon 6 MV and
Electron Beam 5 MeV in Linear Accelerator, use of radiation in the field of medicine
had been used especially the cancer therapy by using linear accelerator (LINAC). In
several cases their use results in inaccuracies dosimetry. Therefore, to investigate the
beam quality of 6 MV photons and 5 MeV electrons and determine the absorbed dose
due to the influence of dose fractionation and field size. This research used the
LINAC Siemens Primus M Class series 5633 with distance from the source to the
surface of the phantom 100 cm as well as the size of the field for the beam of photons
5 x 5 cm2, 10 x 10 cm2 and 15 x 15 cm2, while for the electron beam only in the field
of 10 cm x 10 cm. Absolute dosimetry measurements performed using a solid water
phantom object and farmer FC65G detectors for photon beam and detector plate
PPC40 parallel to the electron beam. The dose rate is set-up to 300 MU/min for
electron beam and 200 MU/min for the photon beam. Results were calculated based
on IAEA Technical Report Series 398. The results obtained percentage compare
fractionation 2, 4 and 8 times to 1 times from the radiation for photon beam on field
size 5 cm x 5 cm respectively 0.11%, 0.19%, 0.25%, while in the field size 10 cm x 10
cm, among the others 0.05%, 0.18%, and 0.26% and field size 15 cm x 15 cm from
0.1%, 0.12% and 0.28%. Electron beam measured respectively 0.24%, 0.58% and
1.5%.
Keywords: radiation, dosimetry, solid water phantom
1082D16IV | 539.7 IST p | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain