Text
Dekolorisasi Larutan Zat Warna Remazol Violet 5R Menggunakan metode Fenton Termodifikasi PbO2
RINGKASAN
.
Remazol violet 5R di dalam air tidak mudah terdegradasi pada kondisi
aerob biasa sehingga perlu metode khusus untuk mengatasinya. Zat warna ini
mengandung gugus azo, hidrokarbon aromatik, gugus asetilamin, hidroksida dan
sulfonat. Zat warna golongan remazol telah dikaji untuk ditangani dengan
memanfaatkan PbO2 dalam metode elektrolisis. Penggunaan PbO2 dalam
dekolorisasi zat warna memanfaatkan H2O atau H2O2 dalam pembentukan •OH
radikal. Penambahan H2O2 pada desain ini efektif karena PbO2 menghasilkan
energi besar sehingga bisa berperan sebagai katalisator. Remazol juga telah dikaji
dengan metode fenton dengan memanfaatkan H2O2 dan Fe2+ dengan bantuan
penyinaran ultraviolet. Efektivitas penggunaan PbO2/H2O2 mendorong penelitian
untuk pemanfaatan PbO2 dengan tujuan yang sama dengan metode fenton, namun
penggunaan PbO2 memberikan dampak pada sampel berupa Pb2+ yang terlarut
setelah perlakuan sehingga kondisi ini mendorong kajian untuk mengkonversi
Pb2+ menjadi PbO2 sehingga dapat dihilangkan keberadaanya dalam sampel
pascaperlakuan. Tujuan penelitian untuk mensintesis PbO2 dan mendekolorisasi
zat warna remazol violet 5R dengan pendekatan metode fenton termodifikasi
PbO2.
PbO2 disintesis dari Pb yang dilarutkan sebagai Pb2+ dalam media asam
kemudian dioksidasi menggunakan H2O2. PbO2 kemudian digunakan dalam
proses dekolorisasi zat warna remazol violet 5R bersama H2O2, pada konsentrasi
H2O2, massa PbO2 dan waktu kontak yang bervariasi sebagai variabel untuk
memperoleh kondisi optimum. Hasil akhir degradasi dianalisis secara kualitatif
dan kuantitatif dengan spektrometer UV-Vis, spektrofotometri AAS (Atomic
Absorption Spectrophotometry), TOC analyzer(Total Organic Carbon) XRD (XRay Diffraction) untuk mengkonfirmasi keberadaan dalam produk.
Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Pb2+ disintesis menjadi PbO2 dan
mendekolorisasi zat warna remazol violet 5R dengan bantuan agen pengoksida
H2O2. Kondisi optimum diperoleh pada konsentrasi H2O2 3 % massa PbO2 1000
mg dan waktu kontak 90 menit. Persentase penurunan total karbon organik
sebesar 100 %, uji kualitatif tidak menunjukkan adanya Pb2+ terlarut tetapi
analisis AAS menunjukkan terdapat 0,033 ppm Pb2+. Karakterisasi dengan XRD
menunjukkan bahwa hasil sintesis memiliki identititas sudut 2θ yang merupakan
karakteristik PbO2 dengan bentuk kristal dan ukuran bulir kristal 2,2021 nm.
Efektivitas dekolorisasi pada aplikasi bahan ini sebesar 87,50%, sehingga metode
fenton termodifikasi PbO2 cukup efektif untuk mendegradasi limbah zat warna.
SUMMARY
Remazol violet 5R in water are not easily degraded in regular aerobic
conditions so that it is need special methods to overcome. The dye-contain azo
group, an aromatic hydrocarbon, asetilamin group, hydroxide and sulfonate.
Remazol class have been studied with utilizing the PbO2 in electrolysis method.
PbO2 used in decolorization of dyes utilize H2O and H2O2 in the formation of •OH
radicals. Addition of H2O2 in this design is effective because PbO2 generate large
energy so that it can act as a catalyst. Remazol also been studied by method fenton
ultizing H2O2 and Fe2+ with ultraviolet irradiation. The effectiveness of the use of
PbO2/H2O2 encourage research for utilization PbO2 with same goal with the
fenton method, but the use of PbO2 has bad impact that on the sample in the form
of Pb2+ dissolved after treatment so that this condition encourages study to convert
Pb2+ into PbO2 thus eliminated its presence in a sample pascaperlakuan. The
research aim to synthesize PbO2 and decolorize remazol violet 5R dye with PbO2
modified fenton method approach.
PbO2 was synthesized from Pb dissolved as Pb2+ in acidic media is then
oxidized using H2O2. PbO2 was then used in process of decolorization remazol
violet 5R dye together with H2O2, on the concentration of H2O2, mass PbO2 and
contact time varies as a variable to obtain optimum conditions. The end result of
degradation were analyzed qualitatively and quantitatively by UV-Vis
spectrometer, spectrometry AAS (Atomic Absorption Spectrophotometry), TOC
analyzer (Total Organic Carbon) XRD (X-Ray Diffraction) to confirm the
presence in the product.
Results indicate that Pb2+ synthesized into PbO2 and clicking
decolorization remazol violet 5R dye with the aid of H2O2 oxidizing agent. The
optimum condition was obtained at a concentration of 3% H2O2 PbO2 mass 1000
mg and contact time of 90 minutes. The percentage decrease in total organic
carbon at 100 %, qualitative test did not show any Pb2+ dissolved but AAS
analysis shows that there are 0,033 ppm Pb2+. Characterization by XRD showed
that the synthesis product had identititas angle 2θ which is characteristic PbO2
with crystal shape and size of the crystal grains of 2.2021 nm. Decolorization
effectiveness in the application of this material amounted to 87,50%, so that PbO2
modified fenton method is effective enough to degrade the waste dye.
1193C15IV | 543 OKT d | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain