Text
Sintesis Kompleks Fe(II) dan Ni(II) dengan Ligan Turunan Salen sebagai Agen Antibakteri
Sintesis ligan basa Schiff menarik untuk dikaji karena memiliki berbagai
bioaktivitas, seperti antitumor, antivirus, antifungal, antibakteri, anti-inflamasi,
dan antioksidan. Penelitian ini menggunakan salah satu jenis basa schiff yaitu
salen dengan prekursor o-vanillin dan etilendiamin (OVED) yang kemudian
direaksikan dengan logam Fe(II) dan Ni(II) membentuk senywa kompleks dan
diuji aktivitas antibakterinya. Sintesis salen dengan cara di stir menggunakan
magnetic stirer dalam suhu ruang selama 15 menit sedangkan sintesis
kompleksinya menggunakan metode refluk. Produk yang dihasilkan
dikarakterisasi menggunakan Spektrofotometi UV-Vis, FTIR, NMR, MSB,
Elemental analisis. Aktivitas antibakteri ligan maupun kompleks dievaluasi
dengan uji antibakteri menggunakan bakteri S.aureus dan E.Coli menggunakan
metode difusi sumuran. Hasil Karakterisasi menunjukkan ligan salen berhasil
disintesis, yang dibuktikan dengan terbentuknya gugus imina (C=N) pada spektra
inframerah, konfirmasi struktur molekul ligan pada spektra NMR, serta komposisi
unsur ligan OVED yang sesuai dengan hasil analisis unsur. Sedangkan senyawa
kompleksnya dibuktikan dengan dengan munculnya puncak baru pada spektra
UV-Vis, yaitu transisi d-d, keberadaan momen magnet pada MSB yang
membuktikan bahwa logam telah berkoordinasi dengan ligan OVED yang
memiliki geometri molekul square planar dan tetrahedral, serta komposisi unsur
senyawa kompleks yang sesuai dengan analisis unsur. Hasil uji antibakteri
menunjukan senyawa kompleks memiliki aktivitas antibakteri lebih baik dari
ligannya dengan urutan dari yang paling baik yaitu Fe(II)-OVED, Ni(II)-OVED,
dan ligan OVED.
KATA KUNCI: Salen, Senyawa Kompleks, O-Vanillin, Etilendiamin,
Antibakteri.
2359C2025 | 2359 C 2025 | Perpustakaan FSM Undip | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain