Text
Distribusi Dosis Pada Teknik IMRT Menggunakan Flattening Filter (FF) dan Flattening Filter Free (FFF) Pada Kasus Kanker Serviks Stadium 3B
Kanker serviks merupakan penyakit yang banyak diderita wanita di seluruh
dunia dengan salah satu pengobatannya dilakukan melalui radioterapi
menggunakan teknik IMRT dengan modalitas LINAC yang memiliki beberapa
varian yaitu Flattening Filter (FF) dan Flattening Filter Free (FFF).. Tujuan dari
penelitian ini yaitu membandingkan nilai capaian dosis untuk PTV dan OAR serta
nilai Conformity Index (CI) dan Homogeneity Index (HI) pada teknik IMRT
menggunakan FF dan FFF. Penelitian ini menggunakan citra 15 pasien kanker
serviks stadium 3B di RS Indriati Solo Baru. Pengumpulan data dilaksanakan
dengan membuat TPS menggunakan teknik IMRT pada LINAC FF dan LINAC
FFF dengan energi 6 MV. Data penelitian yaitu grafik DVH berupa nilai PTV pada
V95, D2%, D50%, dan D98% digunakan dalam menghitung nilai CI dan HI. Analisis
data dilakukan dengan mendapatkan nilai CI dan HI serta capaian dosis PTV dan
OAR. Hasil penelitian menunjukkan volume PTV pada teknik IMRT dengan
LINAC FF dan FFF yaitu 95,34-97,04% dan 95,14-96,62%. Mean dose pada
LINAC FF dan FFF untuk organ bladder, rectum, femoral head, dan bowel berkisar
0,003-12,95%; 0-17,03%; 0%; dan 0-8,33% serta 0,44-17,25%; 0,03-13,38%; 0%;
dan 0-7,29%. Hasil rata-rata CI pada LINAC FF dan FFF yaitu 0,961 dan 0,957
serta nilai rata-rata HI pada LINAC FF dan FFF yaitu 0,117 dan 0,121. Teknik
IMRT pada LINAC menggunakan FF memberikan dosis lebih sedikit pada OAR
dan memiliki nilai CI lebih tinggi yang berarti menunjukkan tingkat konformitas
yang lebih baik serta nilai HI lebih rendah yang menunjukkan tingkat homogenitas
yang lebih baik.
Kata Kunci: Kanker Serviks, IMRT, Flattening Filter, Flattening Filter Free,
Conformity Index, Homogeneity Index
1852D2024 | 1852 D 2024 | Perpustakaan FSM Undip | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain