Text
Isolasi dan Uji Aktivitas Antibakteri Senyawa Alkaloid dari Bakteri Endofit Acinetobacter ursingii Z10 Kulit Pohon Waru (Hibiscus tiliaceus)
Bakteri endofit adalah bakteri yang dapat hidup bersimbiosis dalam
jaringan inangnyaserta mampu menghasilkan senyawa bioaktif seperti alkaloid.
Berdasarkan penelitian sebelumnya didapatkan beberapa isolat bakteri endofit
dari kulit pohon waru yang diketahui memiliki senyawa aktif yang memiliki
potensi sebagai senyawa antimikroba. Salah satunya adalah Acinetobacter
ursingii Z10. Pada penelitian ini dilanjutkan dengan mengisolasi senyawa
alkaloid dari bakteri endofit Acinetobacter ursingii Z10. Penelitian ini bertujuan
untuk memperoleh data fenotipik dari bakteri endofit Acinetobacter ursingii
kulit pohon waru, isolasi dan karakterisasi senyawa alkaloid dari isolat bakteri
endofit Acinetobacter ursingii kulit pohon waru, dan memperoleh data aktivitas
antibakteri dari senyawa alkaloid.
Penelitian ini diawali dengan tahap peremajaan isolat bakteri endofit
Acinetobacter ursingii kulit pohon waru, kemudian konfirmasi karakterisasi
fenotipik bakteri endofit Acinetobacter ursingi (pewarnaan gram). Tahap
selanjutnya produksi metabolit sekunder pada bakteri endofit Acinetobacter
ursingii Z10, uji fitokimia bakteri endofit Acinetobacter ursingii Z10, kemudian
isolasi senyawa alkaloid, karakterisasi GC-MS (Gass Chromatography Mass
Spectrometry), serta uji antibakteri menggunakan metode difusi cakram.
Hasil yang diperoleh berupa isolat bakteri endofit kulit waru berbentuk
kokus dengan sifat gram positif, metabolit sekunder mengandung senyawa
alkaloid, hasil ini sesuai dengan penelitian sebelumnya. Uji pada difusi cakram
kertas menunjukkan bahwa senyawa alkaloid dari bakteri endofit Acinetobacter
ursingii Z10 memiliki ativitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus dan
Escherichia coli dengan Konsentrasi Hambat Minimum pada konsentrasi 30.000
ppm. Karakterisasi pada GC-MS menunjukkan bahwa ekstrak alkaloid bakteri
endofit Acinetobacter ursingii Z10 mengandung senyawa alkaloid diantaranya 2-
dimethyl-propionamide, N-cyclohexylacetamide, Cycloheptylamine.
Kata kunci : isolasi senyawa alkaloid, karakterisasi GCMS, uji antibakteri
2140C2023 | 2140 C 2023 | Perpustakaan FSM Undip | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain