Text
Total Alkaloid dari Beberapa Tanaman Obat Tradisional Indonesia menggunakan Kolorimetri dengan Pereaksi Bromocresol Green dan Pereaksi Dragendorff
Manfaat dan keamanan dari obat tradisional sangat dipengaruhi oleh
keberadaan dan jumlah senyawa bioaktif yang terkandung di dalamnya. Farmakope
Herbal Indonesia (FHI) yang merupakan dokumen mutu obat tradisional Indonesia
telah merangkup 127 jenis tanaman, tetapi hanya ada satu tanaman yang diusulkan
jumlah total alkaloidnya. Metode yang digunakan adalah gravimetri, dengan
melibatkan proses pemisahan yang bertahap, dan metode ini jarang ditemukan di
literatur. Pada penelitian ini telah dilakukan analisis total alkaloid terhadap lima
produk ekstrak tanaman obat tradisional yakni, daun sirsak (Annona muricata L.),
daun tempuyung (Sonchus arvensis L.), daun anting-anting (Acalypha indica L.),
kulit batang pulai (Alstonia scholaris L.), dan batang brotowali (Tinospora crispa
L.). Ekstraksi semua sampel dilakukan dengan maserasi dalam pelarut etanol 96%.
Uji keberadaan senyawa bioaktif terhadap ekstrak hanya dilakukan terhadap bahan
aktif alkaloid, dengan pereaksi Dragendorff. Total alkaloid kelima sampel dianalisis
dengan metode kolorimetri menggunakan pereaksi bromocresol green dan pereaksi
Dragendorff. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelima sampel merupakan
bahan yang bermutu baik sesuai Farmakope Herbal Indonesia, diindikasikan dari
hasil analisis rendemen ekstrak dan parameter fisik lainnya. Uji skrining fitokimia
ekstrak semua sampel yang digunakan dalam penelitian positif alkaloid terhadap
pereaksi Dragendorff. Nilai total alkaloid menggunakan pereaksi bromocresol
green pada ekstrak etanolat batang brotowali, kulit batang pulai, daun sirsak, dan
daun anting-anting berturut-turut adalah sebesar 23,66; 19,86; 16,36; dan 4,09 mg
BCE/g ekstrak. Nilai total alkaloid menggunakan pereaksi Dragendorff pada
ekstrak etanolat batang brotowali, kulit batang pulai, daun sirsak, daun tempuyung,
dan daun anting-anting berturut-turut adalah sebesar 54,97; 31,88; 22,69; 18,63;
dan 13,69 mg/g ekstrak. Total alkaloid yang ditunjukkan oleh pereaksi Dragendorff
terhadap lima sampel selalu lebih besar dibanding dengan pereaksi bromocresol
green, tetapi urutan banyaknya alkaloid yang ditunjukkan oleh kedua pereaksi
tersebut adalah sama.
Kata kunci: bromocresol green, Dragendorff, obat tradisional, total alkaloid
2091C2023 | 2091 C 2023 | Perpustakaan FSM Undip | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain