Text
Skrining dan Identifikasi Molekuler Aktinobakteria Simbion Spons Air Tawar Eunapius carteri Penghasil Enzim Selulase Dari Sungai Porong, Mojokerto
Aktinobakteria dapat bersimbiosis dengan spons Eunapius carteri. Eunapius
carteri dapat ditemukan pada perairan air tawar salah satunya di Sungai Porong,
Mojokerto. Spons memiliki pertumbuhan yang lamban sehingga menjadi salah satu
penyebab spons terbatas. Masalah keterbatasan ini dapat diatasi dengan
menggunakan bakteri simbion spons karena dapat dimurnikan dan dikultivasi
dalam skala laboratorium dengan waktu yang singkat. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui jenis isolat potensial aktinobakteria serta produksi aktivitas
enzim. Metode dalam penelitian ini diawali dengan peremajaan isolat, skrining
isolat penghasil selulase dengan indikator iodin 1%, produksi enzim selulase, dan
identifikasi molekuler. Supernatan dari isolat potensial yaitu AEC-6 diukur
menggunakan spektrofotometer untuk mengetahui aktivitas enzim selulase.
Penelitian ini menggunakan rancangan dasar RAL yang terdiri dari 1 faktor dan 8
taraf. Perlakuan waktu hari 0 (W1), hari 1 (W2), hari 2 (W3), hari 3 (W4), hari 4
(W5), hari 5 (W6), hari 6 (W7), hari 7 (W8) dengan ulangan 3 kali. Analisis Anova
satu arah dengan signifikansi 5% menunjukkan isolat AEC-6 memiliki perbedaan
sangat nyata pada faktor waktu inkubasi (P>0,05). Berdasarkan identifikasi
molekuler isolat AEC-6 teridentifikasi sebagai Streptomyces brasiliensis dengan
99.0% kesamaan pada Genbank. Kesimpulan dari penelitian ini adalah isolat
aktinobakteria yang berhasil ditumbuhkan adalah AEC-6 dengan indeks selulolitik
yang dihasilkan sebesar 1,2 cm serta aktivitas enzim sebesar 1,85 (U/mL) Hasil
identifikasi molekuler isolat AEC-6 teridentifikasi sebagai Streptomyces
brasiliensis dengan 99.05% kesamaan di Genbank.
Kata kunci : Spons, Aktinobakteria, Selulase
076B.TEK2023 | 076 B.TEK 2023 | Perpustakaan FSM Undip | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain