Text
Sintesis Nanopartikel Emas-Perak menggunakan Metode Ablasi Laser Pulsa dan Aplikasinya sebagai Agen Kontras pada Magnetic Resonance Imaging
INTISARI
Pada pengobatan dengan radioterapi, pemberian dosis terapi masih kurang optimal terhadap target sehingga radiasi yang ditembakkan tidak hanya merusak sel kanker saja tetapi juga sel normal yang berada di sekitarnya. Hal ini menjadi fokus dalam pengembangan bahan radiosensitizer berbasis nanomaterial. Meterial yang disintesis adalah perak. Adapun, medium larutan yang digunakan untuk mensintesis nanopartikel perak antara lain adalah polyvinylpyrrolidone (PVP), polyetilen glicol (PEG), dan kitosan. Metode yang digunakan untuk memproduksi nanopartikel perak ialah ablasi laser pulsa. Karakterisasi nanopartikel perak dilakukan dengan menggunakan metode Ultraviolet-Visible Spectroscopy (UV-Vis), Particle Size Analyzer (PSA), Transmision Electron Microscpe (TEM), dan Fourier Transform Infrared spectroscopy (FTIR). Uji koloid nanopartikel perak sebagai agen radiosensitizer dilakukan secara in vitro pada pesawat sinar-x berenergi rendah dengan energi sinar-x 40 kV - 80 kV, serta dengan penambahan solid water phantom. Hasil uji koloid nanopartikel dengan pesawat sinar-x energi rendah menunjukkan penurunan absorbansi yang besar pada koloid nanopartikel perak dengan methylene blue (MB) baik tanpa phantom maupun dengan phantom. Hasil uji koloid nanopartikel sebagai radiosensitizer juga menunjukkan nilai rata-rata DEF 1,45 pada PVP, rata-rata DEF 1,50 pada PEG, dan rata-rata DEF 1,41 pada kitosan. Lalu, Rata-rata persentase dekomposisi MB ditambah perak dalam medium PEG sebesar 67,5% dan 67,8% saat diambah phantom, dalam medium PVP sebesar 64,9% dan 64,5%. Terakhir, perak dalam medium kitosan sebesar 62,7%. Penambahan phantom tidak memberikan perbedaan yang sangat signifikan terhadap DEF dan persentase dekomposisi MB. Hal ini menandakan bahwa nanopartikel perak pada ketiga medium memiliki kefektifan yang baik meskipun ada jaringan atau organ dengan ketebalan sekitar 0,5 cm sesuai phantom yang digunakan pada penelitian ini.
Kata kunci : Ablasi Laser Pulsa, Nanopartikel perak, Radiosensitizer, Phantom, DEF
ABSTRACT
In treatment with radiotherapy, dose distribution of irradiation is still less than optimal to the target so that the radiation does not only damage the cancer cells but also the normal cells around them. This has become a focus in the development of nanomaterial-based radiosensitizer. The synthesized meterial in this study is silver nanoparticles. Meanwhile, the solution medium used to synthesize silver nanoparticles include polyvinylpyrrolidone (PVP), polyethylene glicol (PEG), and chitosan. Characterization of silver nanoparticles was carried out using the Ultraviolet-Visible Spectroscopy (UV-Vis) method, Particle Size Analyzer (PSA), Transmission Electron Microscpe (TEM), and Fourier Transform Infrared spectroscopy (FTIR). Colloidal silver nanoparticle test as a radiosensitizer agent was carried out in vitro on low-energy x-ray planes with x-ray energy of 40 kV, 50 kV, 60 kV, 70 kV, and 80 kV, and with the addition of solid water phantom. Colloidal nanoparticles test results showed a large decrease in absorbance of colloidal silver nanoparticles with methylene blue (MB) both without phantom or with phantom. The results of colloidal nanoparticles as radiosensitizer test showed an average DEF value of 1,45 in PVP, an average DEF of 1,50 in PEG, and an average DEF of 1,41 in chitosan. Then, the average percentage decomposition of MB plus silver nanoparticles in the PEG medium was 67.5% and 67.8% when added to phantom, in the PVP medium was 64.9% and 64.5%. Last, a silver nanoparticles in the medium of chitosan by 62.7%.The addition of phantom did not make a very significant difference to DEF. This indicates that silver nanoparticles in all three media have good effectiveness even though there are tissues or organs with a thickness of about 0.5 cm according to the phantom used in this study.
Keywords: Pulse Laser Ablation, silver nanoparticles, Radiosensitizer, Phantom, DEF
132S2FIS2023 | 132 S2FIS 2023 | Perpustakaan FSM Undip | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain