Text
Sintesis dan Karakterisasi Fisikokimia Film Tipis Kitosan Tertaut Silang Asam Suksinat
Biodisel merupakan bahan bakar alternatif yang hingga tahun 2021 masih
diberlakukannya perkembangan melalui proses transesterifikasi antara minyak
nabati atau lemak hewani dengan alkohol menggunakan bantuan katalis. Dalam
pembuatan biodisel, katalis heterogen dapat dilakukan untuk pengoptimalan
pembuatan biodisel. Kitosan merupakan biopolimer yang mudah dibuat sebagai
film tipis dan memiliki gugus reaktif yang mudah dimodifikasi, serta keberfungsian
kitosan dapat dijadikan katalis heterogen yang mudah diseparasi, tidak
mempengaruhi produk biodisel, dan ramah lingkungan. Tujuan dari penelitian ini
untuk membuat film tipis kitosan tertaut silang asam suksinat sebagai katalis
heterogen (heterogeneous catalyst) dengan menggunakan metode inversi fasa
presipitasi. Pembuatan senyawa kitosan tertaut silang dilakukan melalui pelarutan
serbuk kitosan dengan 1% asam asetat (CH3COOH; t: 24 jam; T: 55oC) kemudian
penambahan variasi mol asam suksinat (1:0; 1:0,5; 1:1; 1:2) serta pengeringan dan
perendaman NaOH (immerse) untuk mendapatkan film tipis kitosan tertaut silang
asam suskinat (CS-SA). Keberhasilan karakter film tipis diuji dengan berbagai
parameter fisikokimia seperti; uji water uptake, uji porositas, uji swelling, uji
hidrofilisitas, uji biodegrdable, uji chemical resistant, uji gugus fungsi dengan
FTIR, morfologi dan crossection dengan SEM. Pengujian aplikasi katalis dengan
sintesis biodisel. Hasil uji parameter fisiko kimia menunjukan bahwa senyawa film
tipis kitosan tertaut silang asam suksinat dengan variasi 1:2 memiliki hasil yang
terbaik. Berdasarkan analisa FTIR terlihat spektra gugus karboksil (-C=O) dan
hidroksil (-OH) pada bilangan 1739 cm-1
dan 3366 cm-1
, menunjukan reaksi taut
silang berhasil dibuat. Pengapilkasian CS-SA sebagai katalis heterogen produksi
biodisel menujukan konversi biodisel terbaik terjadi pada waktu 100 menit, suhu
maksimal (Tmaks) 65oC, membran sampel terbaik CS-SA 2%, dan rasio molar
minyak:MeOH pada 9:1. Didapatkan hasil konversi biodisel mencapai 99,56%.
Kata Kunci: Kitosan, Asam Suksinat, Katalis, Biodisel
1843C21IV | 1843 C 21-iv | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain