Text
Studi Pengaruh Konsentrasi Campuran Minyak Babi Pada Minyak Zaitun Terhadap Perubahan Sudut Polarisasi Fluoresensinya
INTISARI
Telah dilakukan penelitian pada campuran minyak zaitun dan minyak babi dengan berbagai perbandingan konsentrasi untuk mengetahui perubahan sudut polarisasi dengan menggunakan metode polarisasi fluoresensi. Sumber cahaya yang digunakan adalah laser dioda hijau dengan panjang gelombang 532 nm. Sampel yang digunakan adalah minyak zaitun murni serta campuran minyak zaitun dan minyak babi dengan konsentrasi minyak babi sebesar 10%, 20%, dan 40%. Pengukuran perubahan sudut polarisasi dilakukan secara langsung dengan mengamati sudut pada analisator terhadap variasi sudut polarisator. Penelitian dilakukan tanpa memberikan medan listrik tambahan dari luar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan konsentrasi minyak babi pada campuran minyak babi dan minyak zaitun menyebabkan perubahan sudut polarisasinya akan semakin besar. Rata-rata perubahan sudut polarisasi untuk campuran minyak babi dan minyak zaitun dengan konsentrasi minyak babi sebesar 10%, 20%, dan 40% berturut-turut adalah 2,32o, 3,06o, dan 3,3o. Selain itu, peningkatan konsentrasi minyak babi pada campuran minyak babi dan minyak zaitun juga menyebabkan nilai sudut kritisnya semakin besar. Nilai sudut kritis untuk campuran minyak babi dan minyak zaitun dengan konsentrasi minyak babi sebesar 10%, 20%, dan 40% berturut-turut adalah 20o, 20o, dan 30o.Hasil tersebut disebabkan karena perubahan sudut polarisasi dipengaruhi oleh kandungan asam lemak jenuh dan tak jenuh pada sampel minyak.
Kata Kunci: Polarisasi, Fluoresensi, Minyak Zaitun, Minyak Babi
ABSTRACT
Research has been conducted on a mixture of olive oil and lard with various concentrations to determine changes in the polarization angle using the fluorescence polarization method. The light source used is a green laser diode with a wavelength of 532 nm. The sample used is pure olive oil and a mixture of olive oil and lard with 10%, 20%, and 40% concentration of lard. Measurement of changes in the polarization angle is carried out directly by observing the angle of the analyzer on the variation of the polarizer’s angle. The research is carried out without providing additional electric fields. The results showed that an increase in the concentration of lard in a mixture of lard and olive oil causes changes in the polarization angle to be even greater. The average change in polarization angle for a mixture of lard and olive oil with lard concentrations of 10%, 20%, and 40% are 2.32o, 3.06o, and 3.3o, respectively. In addition, an increase in the concentration of lard in a mixture of lard and olive oil also causes the value of the critical angle to be even greater. The critical angle value for a mixture of lard and olive oil with lard concentrations of 10%, 20%, and 40% are 20o, 20o, and 30 o, respectively. The result is caused by changes in the polarization angle affected by the content of saturated and unsaturated fatty acids oil samples.
Keywords: Polarization, Fluorescence, Olive Oil, Lard
1469D20IV | 1469 D 20-iv | Perpustakaan FSM Undip (Referensi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain