2], membandingkan rendemen hasil sintesis senyawa
kompleks bis-asetilasetonatotembaga (II) pada pelarut yang berbeda. Senyawa
kompleks bis-[Cu(acac)
2] disintesis dengan mencampurkan CuSO4.5H2O dan
ligan asetilaseton dalam pelarut metanol, aseton dan kloroform, kemudian
dilakukan pengadukan dengan magnetik stirer, disaring, dicuci dan dikeringkan
dalam desikator. Hasil yang diperoleh berupa endapan berwarna biru. Hasil
analisis UV-Vis senyawa bis-[Cu(acac)2] dalam beberapa pelarut mempunyai
panjang gelombang 654-657 nm. Hasil analisis FTIR menunjukkan adanya atom
O dari ligan asetilaseton terkoordinasi dengan atom pusat Cu(II) pada 455,2 cm-1.