dinamakan Mobile Learning (M – Learning). M-Learning dapat diimplementasikan pada tipe
aplikasi wireless internet, smart client, dan messaging. Kurang interaktif, bersifat statis dan
selalu membutuhkan koneksi jaringan internet menjadi permasalahan pengguna ketika
menggunakan tipe wireless internet. Smart client dapat diimplementasikan menjadi native
application. Native application memiliki kemampuan menyimpan data pada memori device
sehingga aktifitas M-Learning dapat berjalan meskipun dalam kondisi tidak terkoneksi
dengan metode Personal Extreme Programming. Aplikasi client diimplementasikan
menggunakan bahasa Java dan aplikasi server menggunakan database E-Learning moodle
berbasis web.
Kata kunci : M-Learning, Mobile Phone, Perkuliahan, Android, Extreme Programming