Eucheuma cottonii dengan menggunakan Lactobacillus plantarum dan Streptococcus
plantarum dan Streptococcus thermophillus dilakukan pada suhu 370
C selama 72
jam. Hasil fermentasi dimaserasi menggunakan metanol untuk diambil ekstraknya.
kadar fenol total dengan metode FCR ( Folin-Ciocalteu Reagen).
Hasil penelitian menujukkan bahwa fermentasi rumput laut Eucheuma
cottonii oleh Lactobacillus plantarum dan Streptococcus thermophillus pada suhu
C selama 72 jam diperoleh hasil berupa jel berongga berwarna hijau kemerah
merahan, berbau asam khas yoghurt dengan pH 4. Ekstrak hasil fermentasi rumput
laut Eucheuma cottonii pada konsentrasi 300 ppm memiliki persen inhibisi terhadap