Text
Pengujian Cairan Retikulum Sapi Untuk Ketercernaan Tiga Jenis Bahan Organik Sebagai Sumber Bioetanol Generasi Ke-2
Kebutuhan akan energi terus meningkat seiring dengan pertumbuhan populasi
global, namun ketersediaan bahan bakar fosil sangat terbatas. Bioetanol generasi
kedua dapat menjadi sumber energi alternatif sehingga dapat mengurangi
ketergantungan bahan bakar fosil. Daun mangga, daun pisang dan kapas dipilih
karena kandungan lignoselulosa yang tinggi dan berpotensi menjadi bahan baku
utama dalam produksi bioetanol generasi kedua. Cairan retikulum digunakan
karena didalamnya kaya akan mikrobioma selulolitik yang berfungsi sebagai agen
pendegradasi selulosa melalui enzim selulase. Cara kerja penelitian ini diawali
dengan uji pendahuluan yang meliputi pengambilan sampel retikulum, persiapan
sampel dengan variasi suhu 25°C dan 4°C terhadap pH, kadar gula, dan keragaman
mikrobioma. Dilanjutkan uji lanjutan dengan pemberian perlakuan bahan organik
terhadap pH, kadar gula, keragaman mikrobioma, struktur anatomi bahan organik,
serta sisa kapas. Desain eksperimen penelitian ini menggunakan Rancangan Acak
Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan dan 3 ulangan, diantaranya yaitu mangga
retikulum, mangga kontrol, pisang retikulum, pisang kontrol, kapas retikulum,
kapas kontrol. Analisis data menggunakan Analysis of Variance (ANOVA)
dilanjutkan dengan Duncan multiple Range Test (DMRT). Uji pendahuluan
menunjukkan bahwa suhu 25°C memiliki hasil rata-rata lebih tinggi dibandingkan
dengan perlakuan 4°C. Hasil penelitian pH, kadar gula, dan keragaman mikroba
menunjukkan adanya perbedaan. Terdapat 6 jenis bakteri dan 4 protozoa yang
teridentifikasi, diantaranya yaitu Lactobacillus acidophillus, Ruminobacter,
Eubacterium, Ruminococcus, Bacteroides, Megasphaera, Isotricha, Diploplastron
affine, Entodinium, dan Epidinium caudatum. Pengamatan anatomi daun mangga
dan daun pisang menunjukkan adanya perubahan struktur pada bagian dinding sel,
sedangkan kapas terdegradasi secara keseluruhan yang ditandai dengan penurunan
jumlah kapas hasil perendaman dengan cairan retikulum.
Kata kunci : Cairan retikulumsapi, Bioetanol, Mikroba, Enzimselulase
1833 B 2024 | 1833 B 2024 | Perpustakaan FSM Undip | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain