Text
Analisis Dimensionalitas Data Magnetotelurik Berdasarkan Metode Tensor Fase, Swift Skew, Dan Bahr Skew Di Lapangan Panas Bumi “SA???
INTISARI
Metode magnetotelurik merupakan metode elektromagnetik pasif yang mengukur variasi temporal medan elektromagnetik yang diinduksi ke permukaan bumi untuk mendapatkan struktur resistivitas bawah permukaan. Data Magnetotelurik dapat dipengaruhi oleh distorsi. Distorsi pada data Magnetotelurik dapat menutupi dimensionalitas yang sebenarnya dari struktur resistivitas bawah permukaan sehingga dapat mengakibatkan kesalahan interpretasi. Oleh sebab itu, penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi arah geoelectric strike dan struktur dimensionalitas di lapangan panas bumi “SA”. Pada penelitian ini, analisis data magnetotelurik menggunakan tiga metode yaitu metode tensor fase, swift skew, dan bahr skew. Hasil analisis geoelectric strike dan dimensionalitas data magnetotelurik lapangan panas bumi “SA” menunjukkan arah geoelectric strike N352,5oE atau N7,5oW dengan struktur dimensionalitas 1D, 2D, dan 3D. Data MT memenuhi kriteria model 2D dengan periode10-3-101 s atau rentang frekuensi 10-1-103Hz.
Kata kunci: Dimensionalitas, geoelectric strike, tensor fase, swift skew, bahr skew
ABSTRACT
Magnetotellurics is a passive electromagnetic method that measures temporal variations in the induced electromagnetic field on the Earth's surface to derive the subsurface resistivity structure. Magnetotelluric data can be affected by distortion. Distortion in magnetotelluric data can mask the actual dimensions of the subsurface resistivity structure so that it can cause misinterpretation. Therefore, this study was conducted to identify the direction of the geoelectric strike and dimensionality structure in the "SA" geothermal field. In this study, magnetotelluric data analysis used three methods, i.e., phase tensor, swift skew, and bahr skew. The results of geoelectric strike analysis and magnetotelluric data dimentionality in the "SA" geothermal field show the direction of geoelectric strike N352,5oE or N7,5oW with 1D, 2D, and 3D dimensionality structures. The magnetotelluric data fulfills the criteria of the 2D model in the period range 10-3-101 s or the frequency range 10-1-103 Hz.
Keywords: Dimentionality, geoelectric strike, phase tensor, swift skew, bahr skew.
1470D20IV | 1470 D 20-iv | Perpustakaan FSM Undip | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain